Pada penutupan IHSG hari ini, Jumat, 28 Februari 2020, mengalami penurunan sebesar 82,99 poin atau 1,49 persen. IHSG berada di posisi tertinggi di 5.456,276 dan berada di titik terendah pada kedudukan 5.288,370. Strong buy BC Perbankan secara nonstop, di harga bawah dan di harga atas. Kemudian Strong buy saham Media sesuai posting lama. Pihak yg kecil dan juga yg besar, masih akan membeli Saham dengan harga di bawah Rp 500. Terjadi dari waktu ke waktu gantian beli saham kecil,dan memang di situ ada banyak saham dengan potensi naik ratusan persen, ke depan. Berita Saham BBNI PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mendorong pemasaran produksi pelaku usaha mikro kecil menengah di Kabupaten Gianyar, Bali, melalui situs digital, gianyarbaliartworks.com, untuk memperluas cakupan perdagangan. Saham DEWA & UNSP Meroket, Manakah Yang Lebih Sehat Fundamentalnya?Kedua saham terafiliasi Grup Bakrie ini bangkit dari tidur panjang pada hari iniBareksa.com - Harga saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA) dan PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk (UNSP) melonjak pada perdagangan hari ini, Jumat 20 Januari 2017.Kenaikan tersebut cukup mencuri perhatian para pelaku pasar, mengingat kedua saham ini jarang
saham-saham perbankan pada universe kami masing-masing 10,4% yoy dan 6,40% yoy, sementara untuk saham-saham properti kami 11,2% yoy dan 17,8% yoy. Kami pun senantiasa memilih saham-saham yang undervalued, tercermin dari P/E ratio saham-saham pada universe kami yang mayoritas di bawah 20x dan berprospek semakin murah namun profitable ke depannya. Memberikan informasi terbaru seputar investasi, pasar modal, harga saham, IHSG, Reksadana, Valuta, Komoditas, Obligasi dan Properti terbaik dan terbaru Indonesia
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) mengumumkan, satu pegawainya positif terjangkit virus corona baru. Tapi, Corporate Secretary BNI Meiliana memastikan, pos-pos pekerjaan pegawai tersebut tak berhubungan dengan nasabah.
Harga Saham Gabungan (IHSG) terapresiasi 2,35 persen dengan ditutup pada level 6.012,350 dalam kurun waktu Sepekan kemarin Tanggal 12-16 November 2018. Kinerja positif yang berhasil dicetak oleh IHSG satu minggu terakhir, ternyata juga membawa keberuntungan lain yaitu berbondong - bondongnya investor asing yang berinvestasi di pasar modal Indonesia. This study is aimed to know the influence of earnings persistence, firm size and default risk on earnings response coefficient. In this study, earnings response coefficient measured using cumulate abnormal returns (CAR). Berdasarkan jawaban yang ada, kebanyakan menyarankan untuk membeli saham "blue chip" yang ada di suatu indeks, misal LQ45, atau IDX30. Saham pada LQ45 terdiri dari 45 saham, salah satu alternatif adalah ambil 10 terbsesar yaitu BBCA, HMSP, BBRI, TLKM, UNVR, ASII, BMRI, BBNI, GGRM, ICBP.
Adapun fintech yang terlibat sebagai mitra distribusi adalah PT Bareksa Portal Investasi, PT Star Mercato Capitale (TanamDuit), PT Investree Radhika Jaya (Investree) dan PT Mitrausaha Indonesia Group (Modalku). Turun 9,94% di tengah kenaikan harga saham bank, ini rekomendasi saham BBNI. 5. Minyak dunia menyentuh rekor harga tertinggi. 6. Reksa Dana terbaik 2017 - Kategori Reksa Dana Saham Periode 1 Tahun dengan Aset > 10 Miliar - 250 Miliar Reksa Dana Saham Terfavorit 2017 Bareksa-Kontan 2017 Fund Awards Gold Winner -Reksa Dana Saham Konvensional Periode 1 tahun AUM Rp 100 200 Miliar Gold Winner - Reksa Dana Saham Konvensional Periode 3 Tahun AUM Rp 120-400 Miliar